Sebetulnya banyak faktor yang menyebabkan kenapa IP menjadi sangat penting bagi mahasiswa.Bahkan tak jarang IP lebih penting dari ilmu dan hakikat pelajaran itu sendiri.
- Karena IPK merupakan syarat pertama jika mahasiswa akan melamar kerja.
- Karena IPK salah satu indikator kecerdasan dan kepintaran anda.Walapun banyak juga yang ber-IPK tinggi hasil "orang lain".
- IPK juga salah satu alat pamer paling bergengsi selama masa kuliah.
- Dosen selalu memandang mahasiswa juga berdasarkan IP,tak peduli seberapa aktif dan kreatifnya mahasiswa tersebut di luar kelas.Karena saya juga merupakan orang yang IP-nya strandar-standar saja.Saya membuat tulisan ini.Lho??IP standar kok bikin tulisan cara dapet IP gede.Tenang sobs,gue udah melakukan penelitian terhadap temen-temen gue yang ber-IPK >3,5.Nah menurut mereka ada beberapa hal yang musti kamu lakukan agar mendapat IP yang besar selama masa kuliah.
- (Nb):Metode ini tidak selalu cocok untuk setiap orang,hanya sebagai referensi dan inspirasi.1.Miliki Buku CetakEnte-ente semua harus punya yang namanya buku cetak minimal sama dengan yang digunakan dosen.Sebab menurut temen-temen gue yang ber-IPK super itu,memiliki buku mempunyai nilai lebih karena bisa belajar kapan aja,dengan ilmu yang lebih banyak.dan latihan-latihan soal yang mumpuni.Hehehe2.Rajinlah MencatatMencatat juga merupakan salah satu faktor terpenting yang dapat mendongkrak IP sobat sekalian.Karena meski punya buku cetak,kalau tidak mencatat terkadang kita bingung menentukan ini darimana,itu dari mana asalnya.Dengan mencatat setidaknya kita menulis sekaligus memahami.Enggak rajin mencatat juga enggak papa juga sebenernya.Asal ente-ente semua punya buku cetaknya.Yang enggak boleh itu,udah enggak punya buku,enggak mau nyatat pula.Mau jadi apa??pasti pengusaha.Hahahaha
3.Bergaul dengan Orang pintar
Kalau bergaul dengan orang pintar,minimal kita selalu bikin tugas.Sebab mereka selalu ingetin kita untuk bikin tugas selalu.Kekurangan bergaul dengan orang pintar ada di percapakan.Asal anda kuat mendengar mereka gede-gedean IP atau nilai semeteran.Yakin aja nasib IP semester depan bakal berubah.
4.Rajin Beribadah
Sebetulnya rajin beribadah mau ane tempatin di deretan terakhir.Tapi karena IP bukan segalanya,dan kita pasti kembali pada yang Maha Kuasa jadinya ane naekin jadi peringkat ke-4.Rajin ibdaha ternyata memeilik pengaruh yang besar juga gan dalam usaha perbaikan ataupun pengejaran nilai IP.
Trust Me,It Works.
5.Ubah Sikap
Ubah sikap juga termasuk hal yang penting.Biasanya telat cobalah sedikit rajin dengan datang lebih awal.Yang biasanya di kelas ngobrol,cobalah untuk selalu memperhatikan dosen.Biarpun dari 100% omongan dosen yang masuk otak enggak sampe seperempatnya.Perhatiin aja,kali-kali aja yang masuk di otak yang keluar di ujian.
6.Belajar Tiap Ada Waktu Luang
Nah tips inilah yang paling sulit dilakukan oleh mahasiswa.Karena biasa berpikir,"Ngapain belajar?Ujiannya kan masih lama."Atau ada yang ngejek,"Sok Pinter,paling dua hari doang kuat belajar."
Tapi menurut survei dahsyat yang gue lakukan ternyata belajar tiap ada waktu itu sangat penting untuk menjaga otak kita selalu siap siaga(kayak satpam aja).Iya maksudnya selalu siap sedia kalau-kalau ada kuis ataupun mid mendadak.
Itulah sekilas tips dari saya untuk meningkatkan IP bagi mahasiswa lama yang ingin meningkatkan IPK ataupun buat maba yang lagi semangat-semangatnya ngejar IP besar.Ada satu tips lagi yang saya sarankan bila ke-6 hal tersebut tidak mempan untuk menaikkan performa kita.
7.Perbanyak dan Akrabkan Diri dengan Teman
Semakin banyak teman,semakin baik peluang kita untuk terus melaju mulus di dunia IPK.Karena dengan banyak teman dan akrab dengan mereka anda bisa melakukan jurus pamungkas mahasiswa untuk menyelamatkan IP anda.NYONTEK.jangan sekali-kali nyontek karena pada pengalaman saya menyontek hanya akan menjadi batu sandungan buat anda, karena pada saat kita ketahuan nyontek mata kuliah itu nantinya langsung di beri nilai akhir E, kalau tanya temen saat ujian jadi dapat nilai akhir D, nilai tersebut dapat lansung membuat ip kalian anjlok jatuh tak terkendali.
No comments:
Post a Comment